Keberhasilan kinerja pengelasan otomatis jarak jauh pada sambungan pipa bergantung pada kontrol yang tepat dari banyak parameter.

Kemajuan teknologi yang semakin canggih di Era Digitalisasi saat ini tidak hanya berdampak pada industri media saja. Namun dengan kecanggihan teknologi ini, juga memberikan dampak terhadap peningkatan kualitas berbagai industri.

Industri konstruksi merupakan salah satu jenis manufaktur yang laju perkembangannya sangat pesat. Sehingga berpengaruh terhadap rantai bisnis dalam peningkatan kulitas dan kuantitas produk semua pengusaha.

Salah satu usaha yang harus dilakukan dalam persaingan bisnis antar kompetitor adalah dengan melakukan peningkatan produktivitas. Baik dalam kualitas maupun kuantitas, sehingga dapat menjaga dan memenuhi keberlangsungan proses distribusi. Namun, yang perlu kita perhatikan adalah, bagaimana sebuah perusahaan dapat melakukan keberlangsungan proses produksi.

Selain itu, penggunaan mesin ini juga di pengaruhi oleh beberapa hal, diantaranya adalah sumber daya manusia. SDM tetap yang memiliki peran penting dalam proses produksi serta kondisi fasilitas produksi seperti mesin produksi dan peralatan pendukung.

Dalam berbagai industri apapun, tentunya perusahaan tidak akan lepas dari mesin. Sebab, mesin merupakan salah satu bagian terpenting dalam melakukan berbagai proses produksi di perusahaan. Hal ini untu mencegah apabila terjadi kerusakan pada mesin. Maka semua proses produksi tentunya akan berhenti, sehingga akan menghambat segala aktivitas lainnya, termasuk distribusi ke tangan customer.

Peran mesin penyambung pipa ini sangat penting dalam keseluruhan proses produksi. Oleh karena itu, kondisi mesin harus selalu dalam kondisi optimal. Anda sebagai seorang pengusaha di sebuah industri manufaktur yang berhubungan dengan produksi, konstruksi.

Mesin penyambung pipa ini terdiri dari beberapa komponen vital, sehingga dapat menyebabkan komponen tersebut rusak. Oleh karena itu akan berakibat kerugian bagi perusahaan (Zein et al., 2019). Rutinitas perawatan yang tepat akan dapat memperpanjang masa pakai mesin. Sehingga dapat meminimalisir biaya untuk perawatan mesin yang rusak (Camerling et al., 2020).

Otomatisasi pengelasan pipa utama dan pipa panjang berdiameter besar lainnya berkembang dengan pesat. Sebagai hasilnya, dimungkinkan untuk meningkatkan kualitas dan tingkat output sekaligus mengurangi biaya dan intensitas tenaga kerja.

Otomatisasi pengelasan sambungan putar, pengelasan flensa, pengelasan tee ( pipa) kurang berkembang. Proses otomatisasi ini biasanya berlaku untuk industri besar. Seperti beberapa diantaranya berbagai macam suku cadang yang diproduksi dan sejumlah kecil produk serupa. Selain itu berfungsi untuk pengelasan multi-lintasan pipa berdinding tebal (pembuatan kapal, pesawat terbang, teknik listrik, dll.)